Labels

Blogger templates

Monday 2 February 2015

cara memperbaiki overheat laptop

Cara Mengatasi Laptop Overheating
Laptop
Mungkin anda sering dipusingkan dalam mengatasi laptop yang overheating. Apalagi pada laptop yang sudah berumur lebih dari dua tahun, dan orang cenderung tidak tahu cara mengatasinya. Kita akan cari penyebab dari overheating dan cara mengatasinya agar berfungsi normal kembali.

Overheating pada laptop sering menyebabkan banyak masalah, mulai dari laptop crash/mati sampai kehilangan data. Kadang sering kita tidak tahu penyebabnya sampai kita sudah membakar motherboard pada laptop.
Langkah yang dilakukan untuk mengatasi overheating pada laptop:

1.     Temukan penyebab dari overheating. Cek dimana panas berasal, apakah tidak ada udara panas yang keluar dari laptop, yang berarti kipas pendingin mati atau nyala tapi dengan kekuatan yang lemah, yang berarti kita harus membersihkan kipas dari kotoran yang menyumbat. Atau jika tidak berfungsi sama sekali kita harus menggantinya.

2.     Jika kipas pendingin masih bekerja, dan hanya terhalang oleh kotoran atau debu yang menumpuk. Maka anda bisa gunakan vacuum cleaner yang kuat, untuk menyedot debu yang menempel di kipas ataupun di heatsink. Hati-hati ketika membersihkan dengan vacuum cleaner, jangan kontra flow tapi ikuti aliran dari kipas pendingin.

3.     Jika anda memutuskan untuk membuka laptop dan mengganti kipas pendingin. Pastikan anda tidak lupa memberi thermal paste di heatsink. Kalau tidak, akantimbul masalah yang sama lagi, yaitu overheating.

4.     Cek bagaimana anda menggunakan laptop baterai. Sering kita tidak begitu peduli pada kondisi baterai. Selalu mencharger baterai dan tidak pernah menggunakannya. Baterai sering menimbulkan panas apapun kondisinya. Jika anda tidak menggunakannya lebih baik melepasnya dari laptop. Ini akan mengurangi panas berlebih dari baterai ke laptop.

5.     Jika baterai sudah dilepas dan kipas sudah dibersihkan, masih terasa panas. Maka mungkin kotoran di hard disk atau hard drive bisa menyebabkan panas. Coba bersihkan daerah hard drive dan ruang di RAM slot dari kotoran yang mungkin menyebabkan panas.

6.     Kurangi beban kerja CPU. Cara termudah dengan menggunakan window taksmanager. Lewat Ctrl + Alt + Del anda bisa load taks manager, Cek CPU usage

7.     setiap program yang running di background. Disable program yang tidak perlu. Atau matikan semua start-up program yang tidak anda inginkan.

8.     Rubah kebiasaan menggunakan laptop. Pada laptop yang yang memiliki kipas pendingin di bagian bawah, anda harus menghindari menempatkan laptop ditempat tidur atau karpet atau tempat yang mudah menutupi kipas pendingin sehingga menyebabkan laptop menjadi panas. Atau beli laptop stand, yang akan memberi ruang pada kipas pendingin untuk bekerja.

9.     Coba gunakan multiple operating sistem. Seperti windows dan linux, cari manayang membuat CPU usage menjadi lebih rendah. Beberapa linux model, memiliki kelebihan dalam menggunakan CPU usage, ini tergantung dengan kebutuhan anda.


kata bijak

FAILURE IS my success

title

cursor